Ciri-Ciri Enggang Cula dan Habitatnya
Hewan bercula bukan hanya badak, burung dengan kecantikan cula juga dapat Anda lihat dari visualisasi burung enggang. Nama burung ini cukup populer, sebab karakteristiknya yang menawan dan mudah dikenali. Enggang sendiri banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara, termasuk di kawasan Indonesia. Burung ini termasuk salah satu hewan yang mudah beradaptasi, sehingga bukan hal yang sulit untuk menjumpai Enggang dibeberapa hutan tropis. Sedangkan untuk cirinya, burung tersebut memiliki bentuk kepala lonjong dengan warna hitam. Bagian perut dan paha dipercantik warna putih hingga bagian ekor. Ukuran tubuh mencapai 80-90 cm, tidak aneh jika kemudian Enggang masuk sebagai jenis burung besar. Daya tarik lainnya adalah bentuk paruh meruncing dengan warna kuning dengan pangkal merah.
Warna kontras tersebut membuat hewan satu ini menarik perhatian pecinta hewan. Untuk bagian mata, Enggang memiliki karakteristik yang membedakan burung betina dan jantan. Misalnya saja, iris mata dengan warna putih kebiruan menandakan, bahwa burung tersebut betina. Sedangkan iris mata berwarna merah serta bagian balung warna hitam. Tidak seperti burung pemangsa, Enggang kerap menghabiskan waktu bertengger di pohon-pohon buah. Pasalnya, buah termasuk makanan yang burung ini sukai. Pasalnya, buah dengan lemak tinggi menjadi favorit Enggang karena mampu menumbuhkan cula dengan baik. Selain itu, pakan lainnya adalah katak, jangkrik, dan kumbang.