Cara Pemijahan dan Budidaya Ikan Cupang di Rumah
Ikan cupang merupakan salah satu ikan hias yang menjadi primadona saat ini. Bahkan setiap rumah dan penghobi ikan, pasti dirumah selalu memeliharanya sebagai pengobat kejenuhan. Dengan memandang warna tubuhnya ketika berenang, pikiran akan menjadi senang. Ternyata budidaya ikan cupangย bisa Anda lakukan di rumah tanpa harus memakan banyak tempat.
Sejauh ini ikan cupang merupakan ikan yang pemeliharaannya tidak ribet seperti jenis ikan hias lain. Hanya memakai wadah dengan berukuran kecil, tanpa memakai oksigen dan filter sekalipun ikan ini sudah bisa hidup lama. Dan jika Anda ikan melakukan budidaya dan pemijahan, berikut ini beberapa tips bagus jika Anda memang masih pemula.
Cara Budidaya Ikan Cupang
- Ketahui Jenisnya
Ikan cupang yang ada di took-toko ikan hias atau peternak, saat ini terbagi menjadi dua jenis. Jenis pertama adalah ikan cupang hias yang terdiri dari jenis cupang serit (crown tail), plakat, halfmoon, doble tail dan giant. Biasanya ikan cupang hias memiliki warna dan corak yang beragam. Itulah yang membuat jenis ikan ini memiliki harga yang cukup mahal.
Kedua jenis ikan cupang aduan. Jenis ikan ini memang lebih ganas dengan bibir tebal, kokoh dan warnanya yang dominan pekat. Gerakan ikan cupang aduan lebih agresif dibandingkan jenis cupang hias.
- Memilih Indukan
Untuk pembudidaya yang ingin melakukan pemijahan, silahkan memilih indukan yang siap. Ikan jantan harus berumur setidaknya 4-8 bulan. Badang panjang dengan sirip dan warna terang. Sedangkan untuk betina sebaiknya juga berumur 4-5 bulan. Pilih indukan betina yang juga agresif dan sudah full telur di bagian perutnya.
- Langkah Pemijahan
Siapkan wadah yang agak luas. Taruh ikan betina dalam satu wadah didalam wadah yang sudah ada ikan cupang jantannya. Biasanya hal ini dinamakan perjodohan dan memakan waktu sekitar 1 hari agar ikan saling bisa mengetahui sebelum dikawinkan. Akan ada reaksi dari jantan biasanya akan membuat buih di atas permukaan air.
Setelah itu jadikan satu antara betina dan jantan. Jika sudah kawin maka didalam buih akan terdapat telur yang sudah dipindahkan si jantan. Pisah si betina agar tidak memakan telur dan biarkan si jantan selama anakannya lahir. Jika sudah 4 hari maka anakan yang sudah berenang bisa di pindahkan pada tempat yang lebih luas supaya perkembangan lebih maksimal.
Mudah bukan cara budidaya ikan cupang? Silahkan Anda melihat beberapa tutorial diatas. Selamat mencobanya di rumah!